Rabu, 02 Desember 2009

Otak Para Jenius Dalam Stoples

Memang bukan kabar baru atau misteri lagi, jika beberapa orang jenius di dunia ini dimakamkan tanpa otak. Otak orang-orang jenius ini diawetkan untuk tujuan studi ilmiah.

Sang jenius penyusun teori relativitas, misalnya, otaknya diambil setelah 7 jam ia meninggal. Banyak sumber menyebutkan Einstein memang sengaja menyumbangkan otaknya setelah ia meninggal untuk diteliti, namun sebuah buku menyebutkan bahwa pengambilan otak Einstein tersebut dilakukan tanpa meminta izin keluarganya.


Otak si jenius tersebut dipotong dalam 240 blok, untuk diteliti selama beberapa dekade ke depan. Sejauh yang saya tahu, salah satu hasil dari penelitian tersebut menyebutkan bahwa kejeniusan Einstein dikarenakan sel glial yang lebih banyak di otak kirinya dibanding rata-rata orang normal.
Otak Para Jenius Dalam Stoples, Sel Glial Pada Otak

Harvey, orang yang melakukan otopsi dan pengambilan otak tersebut, berhasil menyimpan rahasia tersebut dari media masa hingga tahun 1978.

Einstein bukanlah satu-satunya jenius yang diambil otaknya untuk penelitian. Ahli matematika Gauss pun diambil otaknya untuk diteliti.

0 komentar:

Posting Komentar